Narsita.com DONGGALA – Kementerian Keuangan memberikan dana insentif lebih dari Rp5,5 miliar kepada Kabupaten Donggala sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan daerah ini menurunkan prevalensi stunting, atau kekurangan gizi kronis.

Pj Bupati Donggala, Moh. Rifani, mengungkapkan bahwa dana ini merupakan dukungan dari pemerintah pusat atas inovasi dan kinerja Pemkab Donggala dalam program penurunan stunting.

“Kami akan memanfaatkan dana ini untuk berbagai program penting. Termasuk tambahan makanan bagi anak-anak, program makan ikan untuk meningkatkan gizi, dan honorarium tenaga pendamping keluarga,” ujarnya pada Minggu, 8 September 2024.

Rifani menekankan, “Kami berkomitmen mengoptimalkan dana insentif ini untuk mempercepat penanganan stunting dan mendukung pembangunan daerah. Ini langkah penting dalam menciptakan generasi unggul yang sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.”

Penghargaan ini di sampaikan dalam acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan Penurunan Stunting 2024. Di mana Kabupaten Donggala mencatatkan diri sebagai salah satu dari lima daerah dengan penurunan prevalensi stunting tertinggi di Sulawesi Tengah (Sulteng). Bersama Kabupaten Buol, Morowali, Morowali Utara, dan Tolitoli.

Keputusan Menteri Keuangan Nomor 353 Tahun 2024 yang di tandatangani Sri Mulyani Indrawati. Menetapkan besaran dana insentif yang di terima Kabupaten Donggala. Dengan insentif ini, Donggala di harapkan dapat terus meningkatkan upaya penurunan stunting. Dan mendorong kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang tepat sasaran. IS/*