Narasita.com- Palu, – Chief Corporate Affairs Officer Arya Noble Group (ERHA), Andreas Bayu Aji, mengunjungi Palu pada Senin pagi untuk memastikan kesiapan pelaksanaan aksi sosial operasi katarak dan pterigium yang direncanakan berlangsung pada 13-14 September 2024.
Andreas Bayu Aji menjelaskan pentingnya pemeriksaan kesehatan awal bagi calon pasien sebelum operasi.
“Pemeriksaan kesehatan awal itu penting agar bisa diketahui apakah seseorang layak untuk dioperasi atau tidak. Jika ada penyakit lain, kita perlu mengetahui apakah bisa ditangani sebelum operasi,” kata Aji.
Dia berharap para calon pasien dapat hadir di Palu seminggu sebelum operasi untuk menjalani pemeriksaan awal di Rumah Sakit dr Sindhu Trisno, yang sebelumnya dikenal sebagai Rumah Sakit Tentara Palu. Saat ini, hampir 200 orang telah mendaftar untuk mengikuti operasi tersebut, dengan target panitia mencapai 500 peserta.
Tim medis yang akan terlibat dalam operasi tersebut akan terdiri dari dokter-dokter dari Jakarta yang bekerja sama dengan tim dokter lokal Palu. “Penanganan untuk 300-500 orang tidak akan memakan waktu lama, maksimal 4 jam, karena tim dokter akan dilengkapi dengan peralatan canggih,” tambah Aji.
Andreas Bayu Aji juga mengungkapkan bahwa ERHA bersama Himpunan Bersatu Teguh dan tim dokter biasanya melakukan operasi massal katarak dua kali sebulan di berbagai lokasi di Indonesia. Tahun lalu, mereka telah menangani sekitar 1.000 pasien katarak.
Aji mengimbau masyarakat Sulawesi Tengah untuk memanfaatkan kesempatan ini dan mendaftar untuk operasi gratis di Palu. (Adv)