Narasita.com- PARIGI MOUTONG – Dalam kampanye pada Jumat (18/10/2024) di Siniu, Kabupaten Parigi Moutong, Calon Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, menyampaikan visi dan programnya di hadapan ratusan warga yang antusias.

Anwar memulai dengan berbagi kisah hidupnya yang sederhana namun sarat pencapaian, menginspirasi warga bahwa kesuksesan bisa diraih melalui kerja keras dan integritas.

“Saya bukan anak pejabat atau orang kaya, tetapi berkat amanah dan ketekunan, saya bisa berprestasi. Begitu juga dengan dr. Reny. Dari mengelola Rumah Sakit Undata hingga menjadi Kepala Dinas Kesehatan, beliau selalu menghadirkan perubahan positif,” ungkap Anwar.

Dalam orasinya, Anwar menegaskan komitmennya untuk memimpin dengan integritas dan menolak keras segala bentuk korupsi, termasuk politik uang.

“Memilih pemimpin dengan sogokan hanya akan mendatangkan murka Allah. Kami ingin Sulawesi Tengah dipimpin dengan cara yang benar, bukan dengan uang,” tegasnya.

Selain itu, Anwar memperkenalkan Program Berani, yang terdiri dari sembilan inisiatif utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Tengah. Program tersebut mencakup pendidikan gratis, listrik yang stabil, bantuan alat tangkap modern untuk nelayan, serta dukungan bagi UMKM.

Di kesempatan itu, Anwar juga memperjelas bahwa dirinya tidak tertarik mendirikan industri tambang di Parigi Moutong.

“Yang saya minati adalah membangun industri pertanian dan perikanan, bukan tambang nikel. Pertanian, perikanan, dan pariwisata adalah masa depan daerah kita,” kata Anwar dengan tegas.

Menutup pidatonya, Anwar mengajak warga untuk bersatu dan memilih dengan hati nurani pada 27 November 2024.

“Jangan takut, pulang dan ajak keluarga memilih nomor 2. InsyaAllah, kita akan menang bersama dan membawa Sulawesi Tengah menuju masa depan yang lebih baik,” ujarnya penuh semangat.

Dengan visi yang jelas dan program-program konkret, Anwar Hafid optimis dapat mewujudkan Sulawesi Tengah yang lebih makmur, berkah, dan berdaya saing tinggi di masa depan.