Narasita.com- Parimo,– Calon Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, menekankan pentingnya memiliki pengalaman dalam pemerintahan, baik di eksekutif maupun legislatif, sebagai kunci memajukan daerah. Hal ini ia sampaikan di hadapan 2000-an warga Desa Towera, Kecamatan Siniu, pada Jumat sore.
“Meski punya koneksi nasional dan didukung presiden, itu tidak menjamin kemudahan dalam memimpin daerah jika tidak paham sistem pemerintahan,” ujar Anwar, yang juga anggota Komisi V DPR RI.
Anwar menjelaskan bahwa pemerintah pusat hanya menyetujui anggaran jika kepala daerah memahami sistem perencanaan yang sudah terintegrasi secara digital. Ia menegaskan pengalamannya dalam mengusulkan anggaran daerah ke pusat dengan cara yang rasional dan sistematis, sebagai salah satu keunggulan pasangan Anwar – Reny.
Pasangan ini sebelumnya disambut dengan Tarian Adat Kaili Topeaju, sebuah tradisi yang biasanya dilakukan untuk menyambut tamu kehormatan. Anwar Hafid dan Reny Lamadjido hadir sebagai tamu istimewa dalam silaturahmi tersebut, mengingat keduanya merupakan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng periode 2024-2029.
Ketua panitia acara, Darsin Larekeng, menyebut Anwar – Reny sebagai pasangan ideal yang enerjik dan berpengalaman. “Anwar Hafid adalah satu-satunya kandidat dengan rekam jejak yang terbukti di pemerintahan, baik di eksekutif maupun legislatif,” ujarnya, sembari mengajak warga untuk mendukung pasangan BERANI (Bersama Anwar – Reny).
Silaturahmi ini juga dihadiri oleh calon bupati Parimo, Nur Dg Rahmatu, sebagai bentuk dukungan terhadap pasangan BERANI di Pilkada Sulawesi Tengah 2024. ***
