Narasita com- Palu,- Forum Kerukunan Umat Beragama Kabupaten Toraja Utara (Torut) mengunjungi FKUB Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dalam study banding optimalisasi pembangunan dan peningkatan kualitas kerukunan.
Kunjungan FKUB Toraja Utara ke Sulawesi Tengah dipimpin langsung oleh Ketua Pendeta Musa Salusu dan Sekretaris Pastor Paulus Tongli. Kehadiran Pengurus FKUB Toraja Utara disambut langsung oleh Ketua FKUB Provinsi Sulawesi Tengah Profesor Kiai Haji Zainal Abidin dan Sekretaris Doktor H Muh Munif Aziz Godal, berlangsung di Sekretariat FKUB Sulteng, di Kota Palu, Kamis (19/12).
Ketua FKUB Provinsi Sulteng Profesor Kiai Haji Zainal Abidin, menyatakan bahwa kunjungan FKUB Toraja Utara ke FKUB Sulteng, tentu menjadi satu kebanggaan dan kehormatan bagi FKUB Sulteng.
“Kunjungan ini tentu bertujuan untuk penguatan silaturahim antar lembaga FKUB, serta untuk penguatan sinergi FKUB Sulteng dalam penguatan pembangunan dan peningkatan kualitas kerukunan umat beragama,” ujar Profesor Zainal Abidin.
Para pengurus FKUB Toraja Utara dalam kunjungannya ke FKUB Sulteng tersebut, didampingi oleh pimpinan dan pengurus Majelis Gereja Toraja yang ada di Kota Palu.
Kunjungan ini disertai dengan dialog antara pengurus FKUB Toraja Utara dengan FKUB Sulawesi Tengah.
Dalam dialog tersebut, Profesor Zainal Abidin mengemukakan bahwa FKUB sebagai lembaga yang diberikan mandat oleh pemerintah untuk membantu pemerintah dalam penyelenggaraan kerukunan umat beragama, salah satu tugasnya adalah mengedukasi umat beragama tentang penerimaan terhadap perbedaan keyakinan dan keragaman budaya yang ada di Indonesia.
Oleh karena itu, FKUB Sulteng mengusung tagline #BahagiaBeragama #BeragamaBahagia. Melalui Tagline ini, FKUB Sulteng akan melaksanakan beberapa program kegiatan pada tahun 2025, di antaranya BahagiaBeragama dari sekolah, muhibbah kerukunan, serta bakti sosial.
Profesor Zainal juga mengatakan kepada pengurus FKUB Toraja Utara bahwa, FKUB Sulteng pada tahun 2024 ini, telah membentuk Pelopor Kerukunan Dunia Maya. Pelopor Kerukunan Dunia Maya terdiri dari para GEN-Z dan Milenial lintas agama, yang bertugas melakukan kontra narasi ujaran kebencian, hoaks, dan menyebar luaskan pesan – pesan damai di plat form internet dan plat form media sosial.
“Dalam upaya meningkatkan kualitas kerukunan umat beragama, FKUB Sulteng juga terus memperluas jejaring kemitraan multi pihak termasuk dengan FKUB Toraja Utara untuk bersama – sama meningkatkan kualitas kerukunan di wilayah Sulawesi,” ujarnya.
Sementara itu Ketua FKUB Kabupaten Toraja Utara Pendeta Musa Salusu mengapresiasi FKUB Sulteng yang telah menyambut dengan baik pengurus FKUB Toraja Utara dalam kunjungan ke FKUB Sulteng.
Musa Salusu berharap pertemuan antara pengurus FKUB Toraja Utara dengan FKUB Sulteng, dapat menjadi satu pembelajaran bagi FKUB Toraja Utara utamanya terkait dengan optimalisasi implementasi program kegiatan.(rlis)
