Narasita. Com- Pasuruan, – Jasa Raharja memastikan seluruh korban kecelakaan angkutan umum jenis elf yang terjadi di tol Pasuruan-Probolinggo, KM 814 Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada 21 Oktober 2024, mendapatkan jaminan perlindungan.
Direktur Operasional Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan santunan bagi seluruh korban.
Untuk korban yang meninggal dunia, Jasa Raharja memberikan santunan sebesar Rp50 juta yang akan diserahkan kepada ahli waris sah.
Sementara itu, bagi korban yang mengalami luka-luka, Jasa Raharja menjamin biaya perawatan hingga maksimal Rp20 juta, yang akan dibayarkan langsung kepada rumah sakit.
“Santunan ini merupakan bentuk perlindungan dasar yang menjadi salah satu wujud kehadiran negara dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat melalui Jasa Raharja. Kami turut prihatin dan berduka cita atas musibah ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapat ketabahan, dan yang sedang mendapatkan perawatan semoga lekas sembuh,” ungkap Dewi.
Jasa Raharja, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memberikan perlindungan dasar bagi korban kecelakaan, telah melakukan respons cepat begitu mendapatkan informasi tentang kejadian tersebut.
Selain berkoordinasi dengan pihak terkait, petugas Jasa Raharja juga langsung mendatangi lokasi kecelakaan dan rumah sakit untuk mendata korban, guna mempercepat penyerahan santunan.
Kecelakaan yang terjadi berawal ketika mobil elf yang mengangkut penumpang dari Probolinggo menuju Surabaya menabrak bagian belakang truk yang melaju di depannya.
Akibat insiden tersebut, lima orang dilaporkan meninggal dunia dan tujuh orang mengalami luka-luka. Seluruh korban telah dievakuasi ke RSUD Grati.
Dewi juga mengimbau agar kejadian ini menjadi pembelajaran bagi seluruh pengendara untuk selalu waspada dan menjaga jarak aman saat berkendara.
“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan lalu lintas, tidak hanya memastikan kesiapan kendaraan, tetapi juga memastikan kesiapan fisik pengendara agar dalam kondisi prima saat berkendara,” tutupnya.