narasita.com-PALU-Menjelang peringatan Milad Washotia yang ke-4 tahun dan Milad PIB yang ke-12 tahun, pada Minggu 4 Februari 2024 mendatang, Ketua Umum Pengurus Besar Persaudaraan Indonesia Berdzikir (PB-PIB), Buya H Muhammad J Wartabone bersama beberapa pengurus dan anggota PIB dan Wanita Sholawat Indonesia (Washotia) melakukan ziarah makam tokoh penggerak Persaudaraan Indonesia Berdzikir (PIB), Jumat (26/1).
“Dalam rangka Milad Persaudaraan Indonesia Berdzikir, kemudian Milad Wanita Sholawat Indonesia, maka saya mengajak sebagian kecil dari para pengurus untuk menziarahi tokoh-tokoh yang memiliki sejarah yang panjang bersama dengan Persaudaraan Indonesia Berdzikir dan Wanita Sholawat Indonesia,” ujar Buya Muhammad.
Makam yang dikunjungi pertama adalah almarhumah Hj Ramzia A Jibram (Gerakan Menghimpun Majelis Taklim dan Pemimpin Dzikir) di jalan Dewi Sartika, Kelurahan Borobuli Utara, Kota Palu. Di sana Buya Muhammad membacakan tahlil dan berdoa bersama.
“Saya sangat terkesan sekali sama almarhumah. Beliau pernah menjadi bagian dari kami. Kehidupan majelis ditentukan dari pemimpin dzikirnya,” ujar Buya Muhammad seusai pembacaan tahlil dan doa di makam tersebut.
Ziarah selanjutnya dilakukan ke makam almarhum H Sudarto, yang merupakan Dewan Pembina PB-PIB di Taman Makam Pahlawan, jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Tatura selatan, Kota Palu. Di sana juga mereka berdoa bersama seusai membacakan tahlil.
“Beliau secara pribadi sangat mendukung, dan sampai akhir hayatnya beliau memandang Persaudaraan Indonesia Berzdikir ini adalah suatu organisasi yang bagus sekali dikembangkan, karena mengajak orang berdzikir dan bersholawat,” kenang Buya Muhammad.
H Sudarto adalah purnawirawan TNI berpangkat Kolonel Infantri yang pernah bertugas di Batalyon 711/Raksatama dan pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Sulteng mendampingi Gubernur Sulteng H Longky Djanggola periode 2011-2016. Ia dianggap begitu memberikan perhatian terhadap keberlangsungan PIB. (non)