Narasita. Com- PALU – Anggota DPRD Kota Palu, Rustia Tompo, menyoroti minimnya penerangan jalan di Kecamatan Palu Utara dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2025. Ia mendesak pemerintah agar segera merealisasikan pemasangan lampu jalan guna meningkatkan keamanan dan kenyamanan warga.

Dalam forum yang berlangsung Jumat (14/2/2025) tersebut, Rustia menyampaikan bahwa penerangan jalan menjadi keluhan utama masyarakat di lima kelurahan di Palu Utara.

Menurutnya, kondisi jalan yang gelap tidak hanya meningkatkan risiko kecelakaan, tetapi juga berpotensi memicu gangguan keamanan.

“Permintaan yang paling banyak disampaikan warga adalah pemasangan lampu jalan. Ini bukan sekadar aspirasi, tapi kebutuhan mendesak. Saya minta Dinas Perumahan, Pemukiman, dan Pertanahan Kota Palu benar-benar memperhatikan hal ini,” tegas Rustia.

Ia menuntut agar pemerintah tidak hanya sekadar berjanji, tetapi juga memberikan realisasi yang jelas. Rustia menekankan bahwa minimal 50 persen dari usulan pemasangan lampu jalan harus direalisasikan.

“Kalau masyarakat mengusulkan 10 titik lampu, minimal lima harus terealisasi. Kalau tidak bisa, harus ada penjelasan yang transparan soal anggaran,” ujarnya.

Rustia menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan aspirasi warga di DPRD. Ia juga mengingatkan bahwa masyarakat akan meminta pertanggungjawaban jika janji pemerintah tidak ditepati.

Selain itu, ia menyoroti bantuan yang telah ia berikan kepada warga sebelum menjadi anggota DPRD, seperti tenda dan alat sambra. Ia meminta agar penerima bantuan melaporkan ke kelurahan untuk memastikan transparansi dalam pendistribusiannya.

“Saya ingin masyarakat tahu bahwa sudah ada bantuan yang diberikan, agar tidak ada anggapan bahwa saya tidak berbuat apa-apa setelah terpilih,” katanya.

Rustia berharap Musrenbang ini menghasilkan langkah konkret dari pemerintah dalam merealisasikan kebutuhan masyarakat, terutama terkait penerangan jalan, demi keamanan dan kenyamanan warga Palu Utara