Narasita.com DONGGALA – Penjabat Bupati Donggala, Moh Rifani, memberikan apresiasi kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) atas pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk memperkuat kelembagaan desa melalui Sistem Keuangan Desa (SISKEUDES) versi 2.0.6 online. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas desa dalam pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel.
Dalam sambutannya pada Jumat malam (11/10/2024), Rifani menekankan pentingnya pemahaman yang seragam dalam pembangunan desa sebagai langkah strategis untuk memajukan Kabupaten Donggala. “Pengelolaan desa yang baik menjadi fondasi utama dalam membangun daerah, sesuai peraturan yang berlaku,” tegasnya.
Rifani juga mengingatkan tingginya kasus korupsi di tingkat desa dalam beberapa tahun terakhir akibat buruknya pengelolaan dana desa. “Banyak kepala desa dan perangkatnya harus berurusan dengan hukum karena tidak mampu mengelola dana desa dengan benar,” jelasnya.
Sejak disahkannya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Rifani berharap desa-desa di Donggala bisa mandiri dan menciptakan inovasi dalam pembangunan. Sebagai unit pemerintahan terdekat dengan masyarakat, desa diharapkan memahami kebutuhan lokal dan mampu menghasilkan pendapatan sendiri.
Namun, Rifani menyoroti bahwa pengelolaan keuangan desa masih menghadapi tantangan, terutama dalam hal kapasitas sumber daya manusia. Banyak kepala desa dan perangkatnya belum sepenuhnya memahami tata kelola keuangan sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018, yang berdampak pada perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan yang belum optimal.
Ia menegaskan pentingnya pengelolaan dana desa yang akuntabel. “Dana desa adalah uang negara yang harus dipertanggungjawabkan dengan baik. Penggunaan untuk kepentingan pribadi bisa berujung pada pidana korupsi,” tegasnya.
Sebanyak 116 operator desa, termasuk aparat dan Kaur Desa, turut serta dalam Bimtek yang berlangsung di Hotel Sutan Raja Palu. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya meningkatkan kapasitas dan profesionalisme pengelolaan keuangan desa di Kabupaten Donggala. hs/*