Narasita.com- Sumatra Selatan,  – PT Jasa Raharja terus berkomitmen meningkatkan kompetensi dan kesadaran insan perusahaan terhadap manajemen risiko serta kepatuhan. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah melalui kegiatan Pembinaan dan Diskusi Manajemen Risiko dan Kepatuhan, yang kali ini diselenggarakan di PT Jasa Raharja Kanwil Sumatra Selatan pada Kamis, 12 Maret 2025.

Kegiatan ini menghadirkan jajaran direksi dan manajemen perusahaan, termasuk Direktur Manajemen Risiko dan Kepatuhan PT Jasa Raharja Harwan Muldidarmawan, Sekretaris Perusahaan Dodi Apriansyah, Kepala Divisi Manajemen Risiko Emil Feriansyah Latief, dan Kepala Divisi Kepatuhan Hukum Gannis Indra Setyawan.

Turut hadir Kepala PT Jasa Raharja Kanwil Sumatra Selatan, Mulkan, serta para pejabat lainnya. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan secara hybrid, sehingga seluruh karyawan di Kanwil Sumatra Selatan dapat berpartisipasi.

Dalam sambutannya, Harwan Muldidarmawan menegaskan bahwa manajemen risiko dan kepatuhan bukan sekadar kewajiban administratif, tetapi harus menjadi budaya kerja di seluruh lini perusahaan.

“Ketidakpastian dan perubahan akan terus terjadi, dan setiap perubahan pasti membawa tantangan. Maka dari itu, kesiapan dan komitmen tinggi sangat diperlukan, termasuk dengan menentukan skala prioritas,” ujar Harwan.

Sementara itu, Mulkan menekankan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam kepada pegawai agar lebih siap menghadapi tantangan dan dinamika bisnis ke depan.

“Kami berharap setelah diskusi ini, seluruh karyawan semakin memahami pentingnya peran mereka dalam menjaga kepatuhan dan menerapkan manajemen risiko dengan baik. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk terus meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat,” jelas Mulkan.

Setelah sesi pembinaan, acara dilanjutkan dengan diskusi yang dipandu oleh Tim Kantor Pusat Jasa Raharja. Dalam diskusi ini, para karyawan diberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman serta tantangan dalam implementasi manajemen risiko dan kepatuhan di unit kerja masing-masing. Diskusi interaktif ini bertujuan untuk menemukan solusi terbaik dalam menghadapi berbagai potensi risiko operasional serta menyelaraskan kebijakan perusahaan dengan regulasi terbaru.

Selain itu, dilakukan pula pengecekan fasilitas Business Continuity Management (BCM) di PT Jasa Raharja Kanwil Sumatra Selatan. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan infrastruktur dan sistem pendukung dalam menghadapi situasi darurat, sehingga operasional perusahaan dapat tetap berjalan lancar dalam berbagai kondisi.

Acara ini ditutup dengan kegiatan buka bersama yang dihadiri oleh seluruh karyawan. Momen kebersamaan ini dimanfaatkan untuk mempererat hubungan antarpegawai, yang menjadi salah satu faktor penting dalam membangun lingkungan kerja yang solid dan produktif.

Melalui kegiatan ini, PT Jasa Raharja kembali menegaskan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.

Sebagai BUMN yang bertugas memberikan perlindungan dasar bagi korban kecelakaan lalu lintas dan transportasi umum, perusahaan terus berupaya menghadirkan pelayanan yang berorientasi pada kepatuhan serta manajemen risiko yang berkelanjutan.