Narasita. Com- Palu – Sebanyak 339 personel dari Kepolisian Resor Kota (Polresta) Palu mengikuti pembekalan pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) dalam rangka Operasi Tinombala 2024.
Kegiatan ini dilaksanakan di Swiss-Belhotel Palu pada Senin (25/11/2024) untuk memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak.
Kapolresta Palu, Kombes Barliansyah, membuka acara pembekalan dengan menekankan pentingnya kesiapan dan pemahaman tugas bagi seluruh personel di lapangan. Dalam arahannya, ia meminta agar setiap personel serius menyerap materi yang disampaikan dan siap menerapkannya saat bertugas.
“Tolong seluruh personel serius mendengarkan materi pembekalan ini dan aplikasikan di lapangan. Keseriusan kalian sangat menentukan kelancaran pelaksanaan tugas nanti,” tegas Kapolresta.
Pembekalan ini melibatkan narasumber dari Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Mereka menyampaikan materi terkait prosedur pengamanan TPS, pengawalan surat suara, hingga pentingnya koordinasi dengan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Kapolresta juga mengingatkan pentingnya sinergi dengan berbagai pihak, termasuk KPPS, Pengawas TPS (PTPS), Petugas Keamanan TPS (PKTPS), serta unsur TNI. Ia meminta personel untuk bersikap proaktif dalam menyelesaikan masalah di lapangan.
“Jangan apatis, kita yang harus proaktif jemput bola. Hal ini untuk mempermudah jika muncul permasalahan di lapangan,” ujarnya.
Kapolresta menginstruksikan agar seluruh personel sudah berada di lokasi TPS sebelum pencoblosan dimulai. Ia menegaskan bahwa setiap anggota harus memahami dan menguasai wilayah tugas masing-masing setelah pergeseran personel dilakukan.
“Tidak ada yang pulang ke rumah setelah pergeseran personel. Setiap anggota harus fokus dan paham wilayah TPS yang diawasi,” jelasnya.
Pergeseran logistik Pilkada berupa surat suara dari gudang KPU Palu ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) dijadwalkan berlangsung pada Selasa, 26 November 2024, pukul 07.00 WITA, setelah apel pengecekan di depan Kantor KPU Kota Palu.
Kapolresta juga menekankan pentingnya menjaga penampilan selama bertugas. Ia menginstruksikan seluruh personel untuk tampil rapi dengan memotong rambut panjang dan mencukur janggut.
“Saya tidak ingin ada personel yang tampil tidak rapi. Rambut gondrong atau janggut tidak boleh ada saat apel maupun pemberangkatan,” tegasnya.
Pilkada serentak 2024 yang akan digelar pada Rabu, 27 November 2024, menjadi momen penting untuk memilih Gubernur/Wakil Gubernur serta Wali Kota/Wakil Wali Kota di seluruh Indonesia. Dalam pelaksanaannya, pengamanan TPS menjadi salah satu prioritas utama Operasi Tinombala guna memastikan kelancaran pesta demokrasi tersebut.
Kapolresta Palu berharap pembekalan ini dapat membantu seluruh personel melaksanakan tugasnya dengan baik serta menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama proses Pilkada berlangsung.