Narasita.com-PALU– Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah (Kanwil Kemenkumham Sulteng) memberikan remisi khusus kepada 13  orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).yang merayakan Hari Raya Nyepi Tahun saja 1946.Senin, (11/8/2024).

Remisi ini diberikan sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan perilaku baik para WBP khususnya yang beragama Hindu selama menjalani masa pembinaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan Negara (Rutan).

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar menjelaskan bahwa 13 WBP tersebut berasal dari 6 Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di Sulawesi Tengah, yaitu:Lapas Palu : 01 orang,Lapas Luwuk : 01 orang,Lapas Ampana : 01 orang,Lapas Parigi : 08 orang,Rutan Donggala : 01 orang,Rutan Poso : 01 orang.

“Remisi ini merujuk pada Keputusan Menkumham RI Nomor PAS-406.PK.05.04 Tahun 2024 ya, tentang pemberian Remisi Khusus (RK) Nyepi tahun 2024 dan pengurangan masa pidana Remisi Khusus Nyepi tahun 2024, jumlahnya juga bervariasi, mulai dari 01 bulan hingga 02 bulan,” ujar Hermansyah.

Hermansyah berharap, pemberian remisi tersebut dapat memotivasi WBP untuk terus berbenah diri dan menjadi pribadi yang lebih baik. Selain itu, remisi juga diharapkan dapat membantu WBP kembali ke lingkungan masyarakat dan berkumpul dengan keluarga.

“Semoga dengan remisi ini, WBP dapat lebih semangat dalam menjalani masa pembinaan dan kembali ke masyarakat dengan optimis,” harapnya.