Narasita.com- Palu, — Calon Gubernur Sulawesi Tengah 2024, Anwar Hafid, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan pelayanan di desa dengan mengalokasikan anggaran khusus bagi camat dan aparat desa.

Dalam kampanyenya di Desa Toapa, Kecamatan Lambunu, Parigi Moutong, Anwar mengungkapkan bahwa program ini bertujuan untuk mempercepat proses administrasi dan meningkatkan kualitas pelayanan di tingkat desa.

Anwar, yang maju bersama calon Wakil Gubernur dr. Reny Lamadjido dengan nomor urut 2, menyatakan bahwa jika terpilih, mereka akan memberikan hibah dana kepada camat dan meminta agar bupati menyerahkan kewenangan perizinan kepada camat.

“Masyarakat tidak perlu lagi ke kantor bupati untuk urusan administrasi seperti pembuatan KTP. Cukup di kantor camat saja,” jelasnya.

Selain itu, Anwar Hafid juga berencana untuk menambah insentif bagi aparat desa sebesar Rp50 juta per desa.

“Sebagai mantan kepala desa, saya tahu betul kesulitan yang dihadapi aparat desa, dan kami ingin memastikan mereka memiliki dukungan yang cukup,” tambahnya.

Program ini merupakan bagian dari visi Anwar Hafid dan dr. Reny Lamadjido untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan efisien kepada masyarakat desa di Sulawesi Tengah, menunjukkan perhatian mereka terhadap kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh aparat desa.