Narasita. Com- PALU – Innalillahi wa inna ilaihi roji’un, Sulawesi Tengah berduka atas wafatnya Ketua Dewan Kehormatan DPW Partai Bulan Bintang (PBB) Sulteng, Mutawakil M. Syukur. Sosok yang dikenal penuh cinta, ketulusan, dan pengabdian ini meninggal pada Minggu (3/11/2024), meninggalkan kesan mendalam di hati banyak orang yang mengenalnya.
Calon Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, turut menyampaikan belasungkawa yang tulus atas kepergian almarhum. Dalam pesan yang penuh haru, Anwar mengenang jasa-jasa Mutawakil M. Syukur, sosok yang selama ini senantiasa memberikan cinta, perjuangan, dan dedikasinya bagi masyarakat dan organisasi yang dicintainya. Almarhum dikenal sebagai pribadi yang tak henti membagikan ilmu dan kebijaksanaan kepada generasi penerus.
“Terima kasih banyak atas segala cinta, perjuangan, pengabdian, ketulusan, dan seluruh ilmu serta pengalaman yang engkau berikan kepada kami, Pak,” ujar Anwar Hafid dengan penuh haru, menggambarkan betapa dalamnya pengaruh almarhum dalam kehidupan banyak orang.
Anwar Hafid juga menyampaikan doa agar almarhum diberi tempat terbaik di sisi Allah SWT, dilimpahi keberkahan, dan diterima semua amal ibadahnya. Ia berharap keluarga yang ditinggalkan tetap kuat dan ikhlas menghadapi ujian ini.
“Insya Allah, almarhum senantiasa dilimpahi keberkahan serta surga di sisi Allah SWT. Semoga seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan. Amin ya rabbal alamin,” tambahnya.
Sebagai bentuk penghormatan terakhir, Anwar Hafid bersama istri, Sri Nirwanti Bahasoan, serta Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, dr. Reny Lamadjido, hadir langsung di rumah duka untuk melayat dan memberikan dukungan moral kepada keluarga yang ditinggalkan.
Kepergian Mutawakil M. Syukur menjadi duka mendalam bagi keluarga besar PBB Sulteng dan masyarakat Sulawesi Tengah. Almarhum akan selalu dikenang sebagai sosok penuh keteladanan, dedikasi, dan kontribusi positif bagi daerah ini.
Warisan semangat dan pengabdiannya diharapkan terus menginspirasi generasi muda untuk meneruskan perjuangan membangun Sulawesi Tengah yang lebih baik.