Narasita. Com- Morowali Utara, â€“ Banjir bandang melanda Desa Tamainusi, Kecamatan Soyo Jaya, Kabupaten Morowali Utara, pada Jumat (3/1) pukul 17.45 WITA. Bencana ini menyebabkan kerusakan parah pada fasilitas umum, menelan satu korban jiwa, dan melukai dua orang lainnya.

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Sulawesi Tengah, Akris Fattah Yunus, menjelaskan bahwa banjir terjadi akibat luapan sungai yang membawa material kayu dan menghanyutkan basecamp milik CV. Surya Amindo Perkasa yang terletak di tepi sungai.

“Korban jiwa adalah Samsul Alam, karyawan CV. SAP dan warga Desa Lemba Sumara. Dua korban lainnya, Hasna dan Satria, hanya mengalami luka ringan dan telah dirawat di puskesmas setempat,” ungkap Akris dalam keterangan resmi, Sabtu (4/1).

Kerusakan signifikan juga terjadi di lokasi kejadian, termasuk pada basecamp CV. Surya Amindo Perkasa. Selain itu, jalan penghubung Kolonodale–Soyojaya sempat terputus, namun kini sudah dapat dilalui kembali.

BPBD Sulawesi Tengah bersama Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Morowali Utara, TNI, Polri, dan Brimob bergerak cepat ke lokasi untuk mengevakuasi warga dan melakukan penanganan darurat.

“Kami terus berkoordinasi dengan Kapolsek Morowali Utara dan pihak terkait untuk memastikan keselamatan warga terdampak,” tambah Akris.

Hingga saat ini, tim gabungan masih melakukan asesmen kebutuhan warga terdampak. Data pengungsi masih dalam pendataan, sementara situasi di lapangan dilaporkan mulai terkendali seiring surutnya banjir.

Kebutuhan mendesak seperti logistik, perlengkapan evakuasi, dan bantuan medis sedang didata untuk segera disalurkan. Masyarakat juga diimbau untuk tetap waspada dan menghindari lokasi rawan banjir